Indonesia sebagai negara multikultural atau masyarakat majemuk dan pluralisme, memiliki arti penuh dengan keberagaman, nilai budaya, ras, etnis, bahasa, dan sejarah yang berpadu menjadi satu sebagai kebiasaan di daerah setempat yang tersebar di seluruh wilayah NKRI.
Keberagaman yang kita miliki ini harusnya bisa mendorong semboyan “Bhineka Tunggal Ika.” Dari situlah dasar bangsa kita bersatu sehingga menciptakan kenyamanan dan kearifan dalam bermasyarakat,
Dari semboyan itulah kesatuan dan persatuan harus kita jaga dari sekelompok yang mengaku sebagai titisan dan pihak-pihak yang sengaja ingin mengobok-ngobok dan menciptakan perpecahan dari keberagaman negeri yang kita cintai ini.
Kita memiliki banyak cara untuk menjaga dan mempertahankan kedamaian yang telah tercipta dulu oleh founding father dan mother kita, toleransi harus tertanam di hati kita untuk saling menghargai sesama. Itu yang pertama. Yang kedua selalu bersikap ramah kepada sesama dan hilangkan egoisme yang berlebihan. Yang ketiga peran pemerintah diperlukan dalam pengambilan keputusan. Yang keempat kesadaran diri dari diri kita masing-masing itu yang menjadi tonggak utama terciptanya ketenteraman dalam bermasyarakat.
Di era sekarang, generasi muda harus menciptakan sebuah kemajuan dan mengecam tindakan yang berupa kekerasan antarsesama dan harus berpegang teguh pada Ideologi Pancasila. Sekali lagi mari kita hapus segala yang bersifat mendiskriminasi aspek suku, ras, agama dan antargolongan.
Ayo Generasi Muda! Jangan kendor mendorong pengambil kebijakan untuk berperan aktif mencegah dan menyelesaikan segala bentuk kekerasan dan konflik di masyarakat.
Pendekatan yang dapat dilakukan yaitu melalui musyawarah dan pendidikan masyarakat.
Teruslah menjadi pelopor kedamaian di bumi pertiwi ini. Ketika Bung Karno mengatakan “Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.”
Tanamkan di dalam dada kita masing-masing sebagai pemantik semangat yang menggebu-gebu.
Editor: Khairil Miswar
Ilustrasi: medcom.id